Mengapa Kita Di Sini, Kini!

Tahukah Anda, kenapa Anda di sini? Kenapa Anda online dan membuka blog, fb, twitter, atau sekarang ini sedang membaca tulisan ini? Tahukah Anda kenapa lahir di Indonesia, atau di luar Indonesia? Kenapa Anda berkelamin perempuan, atau lelaki, atau unisex? Ada begitu banyak pertanyaan, yang sering lewat dalam hidup kita, karena kita tidak merasa penting, karena begitulah adanya, dan kita tak ingin dibilang cerewet. Ada empat hal yang terasa ajaib dalam diri kita, karena ia antara ada dan tiada, antara tiada dan ada.

1. Hasrat. Passion | Hasrat tidak pernah kehilangan ‘seruannya,’ tidak masalah berapa besar uang yang kita keluarkan untuk itu. Hasrat atau gairah, membedakan orang dari penampilan luarnya. Orang yang memiliki hasrat akan berbeda dengan mereka yang tidak berhasrat, sekali pun mereka terlibat di dalam pekerjaan atau aktivitas yang sama. Pertanyaannya: 1. Apa yang membuat jantung Anda berdegup keras? 2. Hal-hal apa yang membuat Anda merasa ‘berenergi’? 3. Hal-hal apa yang menarik perhatianmu?

2. Bakat. Talent | Sering kita dengar, kita hanya butuh 1 persen bakat dan 99 kerja keras. Kita setuju itu. Namun seberapa pun kecil dan besarnya bakat, ia akan memberi petunjuk penting untuk misi hidup kita! Perhatikanlah bakat kita dengan sungguh-sungguh, dan itu akan membantu kita menemukan misi hidup kita! Keseimbangan adalah dongeng!! Manusia tidak seimbang, terlebih lagi jika hal itu bicara tentang talenta! Namun, jawablah: 1. Kesuksesan apa yang kita raih akhir-akhir ini? 2. Menurut diri sendiri, Anda cakap di dalam bidang apa? 3. Menurut orang lain, Anda cakap di dalam bidang apa?

3. Kepribadian. Personality | Kepribadian juga dapat memberi petunjuk penting untuk misi hidup kita! Contoh: Apakah Anda pemalu? Mungkin hal itu adalah petunjuk bahwa tujuan hidup kita berada di belakang panggung, bukan di dalam sorotan. Jika kita menikmati ketika membantu orang lain untuk sukses, maka mungkin misi hidup kita ada dalam keterlibatan kita sebagai pelatih atau pengajar. Bagaima sesungguhnya kepribadian Anda? Anda tahu atau tidak? Anda sadari atau tidak? Pertanyakan, apa yang selama ini Anda lakukan, pada lingkungan paling kecil dulu, adakah orang senang atau membenci Anda? Karena apa?

4. Pengalaman. Experience | Pengalaman juga merupakan petunjuk penting dalam pencarian misi hidup. Hidup bukanlah koleksi dari kejadian-kejadian acak, kesempatan yang kebetulan, atau kejadian yang saling tidak terhubung.

Kita ada di sini, karena Sang Waktu telah memprosesnya (bahwa kita ujug-ujug) kita ada di sini! Waktu telah memproses dan sekarang meletakkan kita ada di sini, saat ini. Kita juga tidak menentukan, kita akan lahir dalam keluarga apa, etnis apa, atau kebudayaan apa. Apa yang kita lihat adalah campur tangan dari sekian banyak proses-proses di luar diri kita, sebab-akibat, aneka kehendak dan kekecewaan. Jika kita percaya pada proses waktu,

Anda mungkin perlahan menyadari, tidaklah mungkin kehadiran Anda tanpa faktor-faktor di luar Anda. Ia bisa bernama Tuhan, Orangtua, Lingkungan, Sahabat, Guru, Nabi, Kekasih, Anak, Suami, Isteri, Tetangga, Teman Sekelas, Teman Sekantor, Sesama Facebooker.

Mengapa saya di sini? Karena saya tidak di sana. Mengapa saya tidak di sana? Karena saya di sini! Apakah di sini dan di sana berbeda?

Menakjubkan, bahwa kita tidak mengetahuinya ketika kita tidak memperhatikannya!!