Senin, Februari 09, 2015

Jokowi Undercover, Sebuah Catatan Pembaca


Tidak mudah menuntaskan baca buku setebal xiv+940 halaman, tetapi judulnya terlalu provokatif: Jokowi Under Cover, sebuah cerita politik (Sunardian Wirodono, September 2014). 


Sebagai orang yang mengaktifkan akun fesbuk setelah dua setengah tahun absen demi bisa ikut terlibat dalam gegap-gempita mendukung pemenangan Mas Jokowi untuk alasan-alasan yang fundamental, saya memang penasaran. Dan saya berterimakasih pada kereta api dan jadwal pesawat yang delayed, yang memungkinkan saya membaca lebih intens dibandingkan ketika berada di rumah dengan segala urusan yang tampaknya remeh-temeh namun ternyata menyita waktu.


Kendati dikemas dalam bentuk cerita -- yaitu tentang pergulatan batin dan petualangan seorang perempuan muda bernama DK, desertir kamp pelatihan para militer yang bercita-cita membunuh salah seorang capres 2014-- buku ini sesungguhnya adalah kumpulan catatan sejarah gerakan politik di Indonesia.
Misalnya tentang HOS Tjokroaminoto yang kisahnya sangat memikat. Meninggalkan kemapanan sebagai bangsawan dan meretas jalan kesetaraan, tokoh Sarekat Islam ini juga dianggap penjelmaan Ratu Adil di Jawa. Beliau juga adalah guru dari tokoh pergerakan yang paling menonjol yang telah meletakkan fondasi pembangunan negeri, antara lain seperti Alimin, Muso, Sukarno, dan Kartosuwiryo, kendati kemudian para murid ini saling berseberangan jalan (hal. 73-74).


Dikutip juga tentang kisah ketika KH Idham Cholid, tokoh NU, tidak membaca doa qunut sewaktu Buya Hamka dan penganut Muhammadiyah menjadi makmumnya untuk menunjukkan rasa hormat kepada para sahabatnya, sekaligus mengedepankan ukhuwah Islamiyyah ketimbang masalah khilafiyah yang tidak akan pernah ada ujungnya (hal. 112).


Di halaman 141, sebagai perbandingan, dikutip tentang kisah Sub Commandante Marcos, tokoh bertopeng yang bergerilya di hutan, yang ternyata adalah seorang profesor yang pernah bekerja untuk Universidad Autonama Metropoliana di Mexico City. Di awal tahun 1994 sang profesor yang nama aslinya adalah Rafael Sebastian Guillen Vicente, bersama ribuan petani suku Maya turun dari pegunungan Tenggara, menyerbu Chiapas, menyerang NAFTA, dan menyatakan perang melawan agenda neoliberal. -- Selama bertahun-tahun Commandante Marcos menulis puisi-puisinya di antara kumpulan para petani dan kabut dingin hutan Lacandon. Dan seorang Gabriel Garcia Marquez, pemenang Nobel Sastra tahun 1982, mengagumi karya-karya itu. 


Sejarah pergolakan militer pra-1965 juga disinggung di halaman 335-348, dengan didirikannya Dewan Banteng, proklamasi Permesta, berdirinya Dewan Garuda, dan dicetuskannya Piagam Palembang. Gerakan-gerakan ini kemudian membuat pemerintah pusat mengundang seluruh pimpinan sipil dan militer daerah dalam Musyawarah Nasional di bulan September 1957. Dan Bung Hatta segera melakukan perjalanan keliling Sumatra untuk meredakan suasana segera setelahnya. Sayangnya kedua upaya ini -- munas maupun kunjungan Bung Hatta -- tidak berhasil meredakan ketegangan. Dan seterusnya, yang lantas ada tokoh-tokoh yang melakukan kontak-kontak dengan CIA. 


Tentang Wiji Widodo yang lebih dikenal dengan Wiji Thukul -- ikon perjuangan yang populer dengan jargon "Hanya ada satu kata: Lawan!" -- yang seperti Joko Widodo juga berasal dari Solo, dipaparkan secara lumayan rinci di halaman 499-506.


Bagaimana kumpulan sejarah gerakan politik seperti ini disajikan dalam bentuk cerita? Itu, saya kira, karena pinter-pinternya penulisnya. Dalam buku yang ditulis dengan gaya bahasa yang cair dan mengalir ini memang ada tiga bentuk pemaparan. Selain cerita pergulatan DK, yang bertemu dengan MZ, Kaka Slank, dan Jepang, dan berinteraksi intensif dengan Gerwani, ada cerita lain yang diberi judul Reportase Dunia Maya. 


Yang belakangan ini adalah cerita silat bersambung yang dimuat di dalam blog penulisnya, dan ditulis dengan gaya slengekan. Tokohnya adalah Ponto dan Zonk, yang memperebutkan Kitab Pararaton. Ponto mendapatkan mandat dari tokoh golput pertama dalam sejarah, yaitu Kanjeng Ratu Kalinyamat yang adalah putri raja dari kerajaan Islam pertama di Jawa. Sementara Zonk mengejar kitab dari zaman Ken Arok itu sebagai syarat memenangkan pilpres. Memang kocak. Tetapi yang hedeh dari cerita silat ini, bumbu seksnya terlalu pedas. Mirip-mirip gaya Motinggo Busye. 


Selain tentang sejarah gerakan politik, buku ini memaparkan berbagai cerita secara komprehensif tentang mengapa Prabowo kalah. Yaitu karena keniscayaan zaman: Momentum gerakan menuju perubahan, dan untuk itu perlu gerakan meninggalkan praktik-praktik lama yang sudah busuk.  | Nusya Kuswantin, Tokyo, 8 Februari 2015

1 komentar:

  1. saya PAK SLEMET posisi sekarang di malaysia
    bekerja sebagai BURU BANGUNAN gaji tidak seberapa
    setiap gajian selalu mengirimkan orang tua
    sebenarnya pengen pulang tapi gak punya uang
    sempat saya putus asah dan secara kebetulan
    saya buka FB ada seseorng berkomentar
    tentang AKI NAWE katanya perna di bantu
    melalui jalan togel saya coba2 menghubungi
    karna di malaysia ada pemasangan
    jadi saya memberanikan diri karna sudah bingun
    saya minta angka sama AKI NAWE
    angka yang di berikan 6D TOTO tembus 100%
    terima kasih banyak AKI
    kemarin saya bingun syukur sekarang sudah senang
    rencana bulan depan mau pulang untuk buka usaha
    bagi penggemar togel ingin merasakan kemenangan
    terutama yang punya masalah hutang lama belum lunas
    jangan putus asah HUBUNGI AKI NAWE 085-218-379-259
    tak ada salahnya anda coba
    karna prediksi AKI tidak perna meleset
    saya jamin AKI NAWE tidak akan mengecewakan














    saya PAK SLEMET posisi sekarang di malaysia
    bekerja sebagai BURU BANGUNAN gaji tidak seberapa
    setiap gajian selalu mengirimkan orang tua
    sebenarnya pengen pulang tapi gak punya uang
    sempat saya putus asah dan secara kebetulan
    saya buka FB ada seseorng berkomentar
    tentang AKI NAWE katanya perna di bantu
    melalui jalan togel saya coba2 menghubungi
    karna di malaysia ada pemasangan
    jadi saya memberanikan diri karna sudah bingun
    saya minta angka sama AKI NAWE
    angka yang di berikan 6D TOTO tembus 100%
    terima kasih banyak AKI
    kemarin saya bingun syukur sekarang sudah senang
    rencana bulan depan mau pulang untuk buka usaha
    bagi penggemar togel ingin merasakan kemenangan
    terutama yang punya masalah hutang lama belum lunas
    jangan putus asah HUBUNGI AKI NAWE 085-218-379-259
    tak ada salahnya anda coba
    karna prediksi AKI tidak perna meleset
    saya jamin AKI NAWE tidak akan mengecewakan


    BalasHapus

KARENA JOKOWI BERSAMA PRABOWO

Presiden Republik Indonesia, adalah CeO dari sebuah ‘perusahaan’ atau ‘lembaga’ yang mengelola 270-an juta jiwa manusia. Salah urus dan sala...